“Sebagai pelayan masyarakat, abdi negara harus mencerminkan semangat Nabi Muhammad SAW dalam membangun umat, yaitu bekerja dengan ikhlas, memberikan pelayanan tanpa pamrih, dan selalu berpihak pada kebenaran,” ujarnya.
Mempererat Silaturahmi dan Persatuan
Mengusung tema “Momentum Mempererat Silaturahmi, Cinta Kedamaian Dalam Persatuan Keberagaman,” acara ini diawali dengan pembacaan Surat Yasin, Salawat Nabi, dan Qiyam. Acara ini bukan hanya memperkuat keimanan, tetapi juga memupuk semangat kebersamaan di antara seluruh elemen masyarakat. Dengan meneladani akhlak Rasulullah, diharapkan masyarakat Sumenep dapat terus menjunjung tinggi kejujuran dan kepedulian sosial, mewujudkan daerah yang lebih baik dan maju. Acara ini ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan bangsa dan kemajuan Kabupaten Sumenep.