SUMENEP— Pulau Madura kini tengah dilanda gelombang semangat dan harapan besar.
Bukan sekadar wacana, melainkan tuntutan yang diusung langsung oleh Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo: ajang bergengsi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur tahun 2029 wajib dan sudah saatnya digelar di tanah Madura!
Pernyataan tegas ini bukan isapan jempol belaka. Bupati Fauzi, yang juga menjabat Ketua Percasi Jawa Timur, secara terbuka menyatakan sedang melakukan manuver politik dan koordinasi intensif dengan KONI Jawa Timur dan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan cita-cita ini terwujud.
“Madura sudah saatnya menggelar event olahraga terbesar di Jawa Timur itu,” tegas Bupati Fauzi, menyoroti ketidakadilan yang dirasakan Madura selama ini.
Bukan Sekadar Kompetisi, Tapi Momentum Kebangkitan!
Bupati Fauzi tak hanya melihat Porprov sebagai ajang adu bakat. Lebih dari itu, ia melihat ini sebagai katalisator untuk mendongkrak marwah Madura di mata Jawa Timur, bahkan nasional.
“Porprov bukan sekadar kompetisi olahraga, tapi momentum kebangkitan bagi Madura,” tandasnya.
Madura, khususnya Sumenep, telah membuktikan diri sebagai ladang penghasil atlet-atlet berprestasi yang mampu menembus kancah nasional.
Potensi besar ini, menurut Fauzi, harus diimbangi dengan kepercayaan diri untuk menjadi tuan rumah event sekelas Porprov.
Desakan untuk Solidaritas dan Dampak Ekonomi
Jika Porprov 2029 berhasil mendarat di Madura, dampaknya digadang-gadang akan luar biasa.
Tidak hanya membangkitkan gairah olahraga, tetapi juga diprediksi akan menjadi lokomotif penggerak ekonomi lokal dan pariwisata.
Ribuan atlet, official, dan suporter dari seluruh Jatim akan membanjiri pulau ini, menggerakkan roda perekonomian UMKM, hotel, dan sektor jasa lainnya.
Oleh karena itu, Bupati Fauzi mendesak seluruh elemen—pemerintah daerah se-Madura, KONI kabupaten/kota, dan seluruh masyarakat—untuk bersatu padu, memberikan dukungan penuh dan vokal.
“Cita-cita menghadirkan Porprov di Madura harus menjadi kebanggaan bersama,” pungkasnya.
Apakah sudah waktunya Madura mengklaim haknya dan membuktikan diri sebagai tuan rumah event olahraga terbesar di Jatim? Tunjukkan dukungan Anda!

















