Sejak sebulan terakhir aksi penjambretan di wilayah hukum Polres Sumenep makin menggila, meski para korban mengaku enggan melapor ke pihak berwajib.
Terbaru, aksi penjambretan kembali terulang di lokasi dekat lampu merah, tepatnya di jantung kota atau biasa disebut STOPAN, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin (13/06/2016).
Ach Farid Azziyadi, saksi mata yang melihat kejadian tersebut ikut melakukan pengejaran bersama masyarakat ke arah timur. Namun sayang, pelaku berhasil kabur dan berhasil menyelamatkan diri dari kejaran massa.
“Keadiannya sekitar pukul 09.00 WIB. Jambretnya lari kearah timur, dikejar oleh masyarakat, tapi sayangnya pelaku lolos. Sangat disayangkn tidak ada satupun petugas disaat kejadian. Padahal ini di jantung kota, kok bisa ya pengamanannya sangat lemah.
Di kota saja sudah tidak aman, apalg di pelosok desa,” sesal Ach Farid Azziyadi yang kebetulan Ketua LSM SCW Sumenep, Madura. [fer]