Scroll untuk baca artikel
Hot Expose

Marak Banner Kades dan Bupati, BPD Sumenep Berang

Avatar photo
157
×

Marak Banner Kades dan Bupati, BPD Sumenep Berang

Sebarkan artikel ini
Salah satu banner bupati dan Kades yang dikritik LSM Petir sekaligus Ketua BPD Sumenep. (Dok)

Sumenep,Maduraexpose.com- Menjelang pelaksanaan Pilkada Sumenep 2015, netralitas Kepala Desa (Kades) kembali disoal oleh kalangan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) yang merupakan lembaga perwujudan demokrasi paling urgen dalam menentukan penyelenggaraan pemerintahan desa yang dekomratis dan kondusif.

“Pemasangan banner incumbent dengan “Kades” disejumlah desa di Sumenep sudah sangat meresahkan banyak kalangan, karena hal itu sama halnya mengarahkan warganya ke salah satu kandidat, kendatipun secara pribadi terkesan ada keberpihakan, tetaplah jadi “Kades” yg profesional, biarkan politik mengalir bagai air … !!!”, ujar Sandy Tyas Mulyadi, salah satu anggota LSM Petir dalam rilisnya kepada Maduraexpose.com kemarin.

Aktivis LSM yang juga Ketua BPD Payudan Daleman Kecamatan Guluk-guluk ini juga mendesak para Kades agar tidak mengorbankan persatuan desa yang rawan terkotak-kotak dengan munculnya pilihan warga desa yang dipastikan beda pilihan.

“Sebagai pemegang otoritas desa, seharusnya kades netral, hal ini bisa memelihara perpecahan antara sesama “rival” pasca pilkades berkepanjangan, biarkan arus politik itu deras mengalir sehat bagai air, resahnya warga pasca pilkades belum pulih dipompa lagi dgn kesibukan politik pragmatis pilbup, apa tak nyonyor (makin panas,Red)?”, imbuhnya menadaskan.

Ditambahkan Mulyadi, Secara moral, kades telah menyatakan sikap, itu sebentuk persoalan bagi warganya, ( masih mending jika yg didukung terpilih, jika tdk terpilih hal itu bisa jadi beban moral bagi warga & desanya, akan terkesan terkesampingkan nantinya oleh kebijakan2 calon terpilih krna bukan timsesnya, jika hal ini benar akan terjadi, bisa jadi runyam warga & desa jadi “korban”.

“Pada intinya, sikap kades (yang memasang foto dengan salah satu cabup, Red) itu tidak mendidik atau tidak profesional, kendatipun ada kecenderungan arah, ya tolong jangan korbankan warganya”, tutupnya dengan penuh kesal.

(san/fat/mex)