MADURA EXPOSE— Mendadak Kelurahan Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur heboh dengan penyerangan terhadap aparat polisi yang tengah bertugas melakukan penangkapan terhadap sejumlah orang yang diduga menjadi budak narkoba sekitar pukul 14.15 WIB, Senin 18 Januari 2016.
Hasil olah data meyebutkan, dari penyerangan itu menyebankan dua anggota polisi mengalami luka bacok termasuk salah satu cepu (informan) dan satu polisi hilang di Kali Ciliwung. Insiden ini berawal saat polisi-polisi itu melakukan penggerebakan tiga orang warga yang diduga sedang menggelar pesta sabu-sabu. Saat polisi bermaksud mengamankan barang bukti dan pelaku, tiba-tiba sekelompok orang yang berjumlah sekitar 15 orang datang menyerang petugas dengan melemparkan barang-barang dalam rumah kearah polisi.
Dua anggota polisi yang mengalami luka bacok itu Brigadir Patrik dan Bripka Taufik Hidayat berserta dua cepu dengan identitas Rudi dan Citra. Merasa terdesak diserang banyak orang, Bripka Taufik dan Citra berusaha menyelamatkan diri dengan cara menceburkan diri ke Kali Ciliwung. Nahas, keduanya hingga pukul 24.00 WIB belum ditemukan. Adapun polisi yang mengalami luka bacok yakni Brigadir Partik sedangkan cepu Rudi berhasil menyelamatkan diri.
Anggota polisi yang juga mengalami luka bacok yaitu Iptu Hariadi Prabowo yang pada saat kejadian berada di luar rumah itu tiba-tiba diserang sekielompok orang tak dikenal dan menyerang polisi apes itu dengan menggunakan parang .
[mer/fat]