MADURA EXPOSE—Nasib Nenek Halimah (75) yang hidup sebatang kara benar-benar menyayat hati banyak orang. Pasalnya, dalam usianya yang cukup renta, tak ada dinas terkait yang menyentuhnya dengan bantuan apapun hingga yang bersangkutan dalam kondisi sekarat , terbaring sakit dirumah tetangganya.
Hadi Petir, Warga Desa Campaka, Kecamatan Pasongsongan saat dikonfirmasi Madura Expose mengaku sangat prihatin dengan nasib Nenek Halimah tersebut.
“Nenek Halimah ini hidup sebatang kara. Selain tidak punya suami dan anak, beliau juga tidak punya rumah. Ironisnya, belum pernah tersentuh bantuan Dinsos maupun pihak dinas terkait lainnya”, terang Hadi Petir kepada Madura Expose, Sabtu 2 April 2016.
Pria yang juga anggota Tim Investigasi Madura Expose biro Pantura ini menambahkan, keberadaan Nenek Halimah saat ini sudah sangat kritis dan makin mengkhawatirkan setelah tiga tahun terbaring sakit seorang diri.
“Saya tidak paham pada Dinas Sosial Sumenep ini, kriteria miskin itu seperti apa, kok bisa-bisanya wanita sebatang kara seperti Nenek Halimah sampai tak tersentuh. Saya jadi ingat guyonan teman-teman di dunia maya begini, “Orang Miskin Dilarang Sakit”, Astaghfirullahal ‘Adiim”, imbuhnya prihatin.
Pihaknya berharap kejadian yang menimpa Nenek Halimah tidak sampai terulang lagi pada warga miskin lainnya.
“Semoga tidak ada warga miskin lainnya yang luput dari campur tangan pemerintah daerah, yang dalam hal Dinas Sosial Kabupaten Sumenep”, pungkasnya [fer/red]