Scroll untuk baca artikel
Hot Expose

Pasukan Berani Mati Anti-Ahok Datangi MUI Pusat Minta Fatwa Penistaan

69
×

Pasukan Berani Mati Anti-Ahok Datangi MUI Pusat Minta Fatwa Penistaan

Sebarkan artikel ini

MADURAEXPOSE.COM—Puluhan perwakilan ormas Islam dan pemuda tergabung dalam aliansi Pemuda Islam Indonesia (Aliansi PII) mendatangi kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Jl.Proklamasi no.51, Jakarta, untuk beraudiensi dan meminta fatwa soal pelecehan al-Qur’an oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Bersamaan dengan itu, aliansi PII juga mendeklarasikan ‘Pasukan Berani Mati’ lawan penistaan agama oleh Ahok.

“Kami meminta fatwa dari MUI Pusat, bahwa apa yang diucapkan oleh pak Ahok adalah upaya penistaan terhadap kitab Suci umat Islam,” kata salah satu perwakilan Pasukan Berani Mati, Ali Hamzah kepada Voa-Islam, Jakarta (10/10/2016).

Kedatangan ‘Pasukan Berani Mati’ disambut oleh perwakilan MUI Pusat, di pimpin oleh Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Zainut Tauhid Sa’adi, Nurdiatu Akma, dan lainnya.

Dalam pertemuan itu, menurut Ali, Aliansi Pemuda Islam Indonesia menjelaskan motif munculnya gerakan Pasukan Berani Mati. Di antaranya, berangkat dari penyikapan berbagai persoalan hukum Gubernur DKI Jakarta yang sangat serius. Seperti pengadaan lahan Rumah Sakit Sumber Waras (RSSW), proyek reklamasi Teluk Jakarta, penambangan di hutan lindung pantai, penggusuran, dan lain-lain. Bahkan, juga terkait kebijakannya yang kontroversial terhadap umat Islam seperti melarang pemotongan kurban, melarang penggunaan Monas, dan lain sebagainya.

“Tapi Ahok sepertinya sangat sakti dan tak tersentuh hukum atau kebal hukum. Belum lagi omongan kotornya terhadap siapapun. Namun, tak cukup hanya di situ, Pak Ahok kembali menista kitab suci umat Islam,” jelasnya.

------------------------