Maduraexpose.com- Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Jawa Timur Akhmad Sruji Bahtiar, memberikan pembinaan kepada kepala, guru, dan tenaga kependidikan madrasah tentang optimalisasi penggunaan Sarana dan Prasarana (Sarpras) dalam meningkatkan mutu pendidikan, di Gedung Workshop MAN Sumenep, Senin (23/09/2024).
Dalam sambutannya, Akhmad Sruji Bahtiar menekankan pentingnya pengelolaan dan pemanfaatan sarpras yang tepat guna demi mencapai tujuan pendidikan yang berkualitas.
“Penerima SBSN 2024 harus mampu mengoptimalkan sarana dan prasarana yang telah diberikan untuk mendukung proses pembelajaran yang efektif dan efisien. Sarpras yang memadai akan sangat berpengaruh pada peningkatan mutu pendidikan di madrasah,” terangnya.
Acara pembinaan tersebut dihadiri oleh sejumlah kepala madrasah, guru, serta tenaga kependidikan dari berbagai madrasah yang menerima bantuan SBSN 2024.
Peserta mendapatkan berbagai materi dan panduan terkait strategi optimalisasi penggunaan Sarpras, mulai dari manajemen perawatan hingga pemanfaatan teknologi dalam proses belajar mengajar.
“Optimalisasi penggunaan sarpras bukan hanya tanggungjawab satu pihak saja, tetapi kolaborasi antara kepala madrasah, guru, dan tenaga kependidikan. Dengan sinergi yang baik, diharapkan mutu pendidikan di madrasah dapat terus meningkat,” imbuhnya.
Dengan adanya pembinaan tersebut, Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur berharap agar penerima SBSN 2024 dapat lebih optimal dalam menggunakan sarana dan prasarana yang tersedia, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan mutu pendidikan di madrasah-madrasah di wilayah Jawa Timur khususnya di Kabupaten Sumenep. [ril/jib/is]