MADURA EXPOSE– Sejumlah aktivis Kauskus Labang Mesem sengaja mengunjungi sejumlah lesehan yang ada di sejumlah tempat, mulai dari Pamekasan, Sampang, Bangkalan hingga Surabaya. Menurut Syamsuni, salah satu fungsionaris KLM, kunjungan para aktivis yang mayoritas dari kalangan jurnalis ini, untuk menggali data sekaligus informasi mengenai prospek ekonomi dengan mengembangkan wisata kuliner.
“Ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian kami terhadap Sumenep. Informasi data semacam study banding ini kami lakukan untuk bisa diterapkan di Kabupaten Sumenep yang memiliki potensi kuliner ikan laut yang tak kalah menarik untuk disajikan. Jujur kami menggunakan dana pribadi tanpa bergantung kepada instansi terkait,”terang Syamsuni saat mengunjungi salah satu lesehan terkenal di Surabaya, Jum’at (10/06/2016).
Kabiro Koran Madura yang juga Komisaris RuAs Pemuda Sumenep ini menambahkan, ada banyak potensi yang bisa dikembangkan di Sumenep, terkait wisata kuliner, namun sampai detik ini belum dikelola secara serius oleh pemerintah daerah.
“Nanti hasil studi banding kami dengan beberapa pengelola lesehan akan kami bahas di Kaukus Labang Mesem. Kami akan garap secara serius potensi ini tanpa bergantung kepada dinas terkait. Kalau kemudian ada dinas yang ingin bergabung, kami tidak keberatan dengan catatan tidak merusak komitmen yang sudah dibangun oleh tim secara profesional,” tukasnya saat menikmati berbagai macam sajian ikan laut di lesehan ASELA, di Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur. [ferry]