Scroll untuk baca artikel
SUMENEP EXPOSE

H-1 Penetapan Calon Bupati Sumenep, Suami Istri Meregang Nyawa Akibat Ledakan Hebat Dirumahnya

Avatar photo
228
×

H-1 Penetapan Calon Bupati Sumenep, Suami Istri Meregang Nyawa Akibat Ledakan Hebat Dirumahnya

Sebarkan artikel ini

Sumenep, Maduraexpose.com– H-1 Penetapan Calon Bupati dan Wakil Bupati peserta Pilkada Sumenep 2024, warga Dusun Polay, Desa Gadu Timur dihebohkan dengan ledakan hebat disalah satu rumah warga setempat.

Saking dahsyatnya ledakan dirumah tersebut, dua warga yang diduga pemilik rumah dinyatakan tewas alias meninggal dunia.

Hasil identifikasi pihak Polres Sumenep, dua korban yang dinyatakan meninggal dunia tersebut merupakan pemilik rumah, yakni Mat Saleh (48) dan istrinya Asmaniyah (40), keduanya tinggal serumah di Dusun Polay Timur, Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep.

Peristiwa nahas itu terjadi sekira pkulu 15.00 WIB sore, Sabtu 21 September 2024.
“Tempat kejadian perkara (TKP) dirumah milik korban sendiri (Matsaleh), ” demikian Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M dalam keterangan resminya.

Dijelaskan Kapolres Henri, sebelum terjadinya ledakan dirumah duka, sekitar pukul 15.00 Wib saksi Saroh sedang tidur dirumahnya yang berkumpul dengan korban Matsaleh dan korban Asmaniyah.

“Mereka terbangun karena terdengar ledakan yang sangat keras yang bersumber dari dapur rumah. saksi Saroh melihat tubuh korban Matsaleh sudah dalam kondisi hancur sedangkan tubuh korban Asmaniyah masih utuh namun sudah dalam keadaan meninggal dunia,”imbuhnya.

Kapolres Henri juga menyampaikan, bahwa berdasarakan keterangan warga sekitar kejadian mengatakan, selama ini korban Mat Saleh sering membuat bahan peledak seperti sreng dor, mercon dan lain lain.
Kapolres Henri menambahkan, saat meluncur mendatangi TKP dalam proses pengamanan, pihaknya bersama tim Polres Sumenep memasang police line.

“Termasuk mengumpulkan dan meminta keterangan saksi-saksi dan melakukan koordinasi dengan Danyon Brimob Pamekasan untuk mengirimkan tim Jibom,” pungkas AKBP Henri, Kapolres Sumenep.

Sebelumnya, beredar kabar yang berseleweran adanya sebuah rumah warga di Kecamatan Ganding yang dikabarkan hancur karena serangan bom. Namun kabar itu belum ada keterangan resmi dari pihak Kepolisian. Sejauh ini, pihak Polres Sumenep hanya berdasarkan keterangan warga, bahwa sebelumnya korban ditengari sering membuat mercon dan sreng dor.

“Selama ini korban Mat Saleh sering membuat bahan peledak seperti sreng dor, mercon dan lain lain,” ujar Kapolres Sumenep AKBP Henri melalui Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti,SH.Sabtu malam.

Penting diberitakan, peristiwa ledakan hebat yang menewaskan suami-istri di Dusun Polay, Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding,Sumenep secara kebetulan bertepatan dengan H-1 Penetapan Calon Bupati-Wakil Bupati di Pilkada Sumenep. Berdasarkan keterangan KPU, penetapan itu akan dilaksanakan Ahad 22 September 2024 besok.

Ada dua paslon yang sudah mendaftar di KPU Sumenep, yakni Paslon Ali Fikri-Unais Ali Hisyam yang akan menghadapi petahana Achmad Fauzi-Imam Hasyim. Khusus Imam Hasim merupakan pasangan baru, karena pada Pilkada Sumenep sebelumnya, Achmad Fauzi menggandeng Dewi Khalifah alias Nyai Eva sebagai Cawabupnya, dan menang. (*)

Editor: Ferry Arbania