MADURA EXPOSE– Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (DPW PPP) Mengakui sudah mengetahui beredarnya kasus Foto Mesra yang diduga mirip anggota Dewan dari Fraksi PPP Pamekasan. Hal itu disampaikan oleh sekertaris DPW PPP Jawa Timur, Norman Zen Nahdi.
Dari Hasil wawancara Maduraexpose.com melalui Via telfon, Norman mengatakan, DPW PPP Jatim mendapat laporan dari media. “Di DPW kan ada bagian Media, kami sudah mendapat laporan dari mereka. Bahkan, kami sudah berbincang – bincang dengan mereka (terkait masalah tersebut).” Ungkap Norman.
DPW PPP Jawa Timur menurut Norman masih menunggu laporan dari DPC. Akan Tetapi, kalau memang itu benar secara umum, PPP harus melakukan tindakan Tegas terkait hal itu. “Misalnya, SP1, SP2, SP3 atau bahkan Pemecatan dari keanggotaan Partai.” Lanjut Norman.
“Tetapi ini kan anggota DPRD Pamekasan, jadi yang bersikap itu ya DPC. Kami menunggu hasil investigasi dari DPC PPP Pamekasan, dan kami menunggu laporan dari DPC, baru kami akan mengambil sikap. ” Jelas Norman.
Norman menegaskan, PPP sebagi Partai Terbesar di Pamekasan apabila kader itu dari hasil investigasi DPC PPP terbukti melanggar, maka DPW PPP dipastikan untuk melakukan tindakan Tegas. “Ini jelas mencoreng Partai. Apabila sampai terbukti, SP1, SP2, SP3 Hingga Pemecatan bisa terjadi.” Ulang Norman Secara Tegas.
Seharusnya menurut Norman, Kader PPP wajib menjaga nama Baik Partai. Terutama, Kader yang duduk di Anggota Dewan terhormat. Apalagi, menurut norman, Partai PPP sudah hampir dua Tahun tertimpa Masalah. “Kalau memang itu terjadi kami sangat menyayangkan. Secara umum, Partai sudah dirugikan. Kami sudah menjelang verifikasi partai, dan menjelang Pemilu 2019. Ini kita harus hati – hati bener terkait nama baik Partai.” Jelasnya.
Perlu Diketahui, PPP di Kabupaten Pamekasan merupakan Partai terbesar dengan meloloskan 9 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Namun, beberapa hari terakhir PPP Pamekasan mendapat sorotan Publik dengan beredarnya Foto Yang diduga mirip anggota dari Fraksi Lambang Ka’bah. Badan Kehormatan BK DPRD Pamekasan sebelumnya mengatakan pihaknya menunggu laporan untuk memproses lebih lanjut.
Dari anggota Fraksi PPP sendiri saat maduraexpose.com mencoba konfirmasi melalui Halili, yang juga menjabat ketua Dewan, belum ada jawaban hingga saat ini. Sementara, Ketua Fraksi PPP, Sahur.SH hingga berita ini dikirim belum memberikan jawaban Pesan dari maduraexpose.com.
