MaduraExpose.com- Seorang pilot AirAsia dengan nomor penerbangan QZ7510 berinisial FI dari Bandara Soekarno Hatta Jakarta ke Bandara Ngurah Rai, Bali diduga positif gunakan narkoba jenis morfin.
Menurut Staf Khusus Menteri Perhubungan Hadi M Djuraid, temuan tersebut diperoleh setelah dilakukan pemeriksaan urin oleh tim Balai Kesehatan Penerbangan Direktorat Kelaikan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kemenhub di Bandara Ngurah Rai, Kamis 1 Januari 2014 pagi.
“Pemeriksaan dilakukan sesaat setelah yang bersangkutan mendarat pukul 08.50 WIT,” kata Hadi dalam siaran pers.
Semula yang bersangkutan akan kembali terbang ke Jakarta pukul 09.20 dengan penerbangan QZ7511. Atas temuan tersebut, kata Hadi, FI dilarang terbang dan akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Balai Kesehatan Penerbangan Kementerian Perhubungan di Jakarta.
(One)