Sumenep (Maduraexpose.com)- Ketua Komisi III DPRD Sumenep Dul Siam ikut merespon banyaknya jalan rusak parah yang hingga saat ini belum dilakukan perbaikan oleh pihak Pemerintah Daerah.
Salah satunya seperti jalan kabupaten yang ada di Desa Larangan Kecamtan Ganding yang merupakan jalur penghubung dengan Desa Gadu Barat.
Politisi PKB ini mencatat, secara keseluruhan ada sepanjang 1.600 KM jalan di Kabupaten Sumenep yang tersebar di di Daratan dan Kepulauan yang diperkirakan mengalami kerusakan.
“ Diprekirakan 60 persen mengalami kerusakan, sehingga kita Komisi III mendesak Pemerintah agar perbaikan jalan itu menjadi prioritas pemerintah kedepan,” ujar Dul Siam, Ketua Komisi III DPRD Sumenep merespon konfirmasi Maduraexpose.com, Rabu 31 Agustus 2022.
Pantauan Maduraexpose.com, jalan yang berstatus milik pemerintah Kabupaten Sumenep itu, terlihat rusak parah hingga mencapai 3 kilometer, bahkan kondisi jalanan juga berlubang menyerupai kubangan sungai berbahaya.
Ironisnya pemerintah Kabupaten Sumenep belum melakukan upaya perbaikan. Kondisi ini membuat masyarakat tak bisa menikmati sarana transportasi yang layak dan aman.
Saking buruknya jalan Kabupaten yang dibiarkan rusak parah tersebut, membuat sebagian berencana akan melakukan penggalangan amal untuk pengumpulan dana yang akan digunakan untuk perbaikan jalan.
Sementara KH Ali Tsabit, salah satu tokoh dan Kiai muda Desa Larangan mendesak Pemkab Sumenep tidak tinggal diam dan segera turun tangan sebelum jalan rusak parah itu menelan korban.
“Jalan Kabupaten di Desa Larangan ini sudah sangat rusak parah dan tidak bisa dibiarkan terlalu lama lagi. Harus segera diperbaiki oleh Pemkab agar tidak menelan korban,” demikian KH Ali Tsabit kepada media ini.
Sementara Ir. Eri Susanto, M.Si, Kepala Dinas PU Bina Marga dikonfirmasi melalui ponsel pribadinya merespon keluhan jalan rusak di Kecamatan Ganding tersebut dengan memberikan harapan perbaikan, kendati menyelipkan kondisi anggaran saat ini.
“Mohon maaf sebelumnya, untuk kondisi jalan yang ada di Kabupaten Sumenep saat ini memang banyak jalan yang rusak. Kita usahakan melakukan perbaikan,” kata Eri Susanto Kepada Maduraexpose.com.
Kendati menyatakan siap melakukan perbaikan jalan rusak di Kecamatan Ganding dan daerah lainnya, pihaknya tampak ketar ketir juga dengan ketersediaan anggaran yang saat ini mengkhawatirkan.
“”Kita usahakan melakukan perbaikan, namun saat kondisi saat ini anggaran masih terbatas. Saya usdahakan dulu di-penganggaran ini untuk dpt anggaran minimal tambal sulam, saya mohon bersabar,” imbuhnya merinci.
Disinggung kapan kepastian perbaikan jalan rusak di Desa Larangan, Kecamatan Ganding, Eri akan mengupayakan bisa terealisasi tahun ini.
“Mohon doanya semoga ada tambahan anggaran di tahun ini,” pungkasnya. [FA/ME]
Editor: Ferry Arbania