Masyarakat Desak KPK Tangkap Busro Bupati Sumenep (sekarang mantan, Red) Terkait Kasus Korupsi yang Merugikan Negara Ratusan Milliar Rupiah.
MADURAEXPOSE.COM— Beberapa kasus korupsi yang (diduga) melibatkan Bupati Sumenep yang saat ini belum juga ditanggapi oleh para penegak hukum.
Hal ini mebuat ketua Lembaga investigasi Tindak Pidana Korupsi Aparatur Negara RI ( LI-TPK AN R I ) Bambang S,SH angkat bicara ketika dijumpai wartawan Spknews.co dan harianlidik.com diruang kerjanya.
Adapun kasus yang merugikan Negara diantaranya kasus alat uji KIR Rp2.800.000.000 (Dua Milliar delapan ratus juta rupiah), pembelian 2 buah kapal penumpang Rp15.000.000.000 (Limabelas Milliar rupiah ) kamera citra ( alat foto udara ), Rp407.000.000 (Empat ratus tujuh juta rupiah) dinaikan menjadi Rp1.950.000.000 (Satu milliar sembilan ratus lima puluh juta rupiah ), hibah Alat pertanian Rp 7.000.000.000. ( Tujuh Milliar Rupiah), G Online 3 tahun Rp3.800.000.000 (Tiga Milliar delapan ratus juta rupiah), Korupsi BPRS Rp6.500.000.000 (Enam milliar lima ratus juta rupiah).
(Mantan Bupati Sumenep priode 2010-2015 ini juga diduga terlibat kasus-kasus besar lainnya) seperti : Migas di Pagerungan,SPBU, Pengadaan 2 buah bus, Mess Pemda Sumenep di Surabaya, Pesangon anggota DPRD tahun 1999 S/d tahun 2004, Pembelian sepeda motor dan mobil dinas .
Hal ini, aneh nya belum juga tersentuh hukum terindikasi koupsi, kolusi , nepotisme terbentuk rapih di kabupaten Semenep terbukti ketika salah satu wartawan kami Siti Khadijah ketika melakukan konfirmasi khusus terkait beberapa kasus korupsi yang melibatkan Bupati Sumenep wartawan kami mendapatkan perlakuan yang tidak baik dari Bupati Sumenep dan Sekda Kabupaten Sumenep.
Bahkan Bupati Sumenep membnetak dengan kasar terhadap wartawan SKPKnews.co. Menyikapi hal ini Bambang S SH,sebagai Ketua Lembaga Investigasi Tindak Pidana Korupsi Aparatur Negara RI (LI-TPK AN R I), berang dan akan membongkar berbagai dugaan kasus korupsi yang ada di Kabupaten Sumenep da segera menindak lanjuti data data yang pernah di laporkan ke KPK dan Kejagung yang tertunda sampai sekarang tidak ada tindak lanjut nya, atas desakan masyarakat Sumenep,
masyarakat berharap kepada para penegak hukum khususnya KPK ( Komisi Pemberantasan Korupsi) agar segera melakukan pemeriksaan terhadap Bupati Sumenep karena kami yakin bahwa Bupati terlibat beberapa kasus korupsi ungkap salah satu masyarakat yang tak mau disebut namanya.
BambangS SH juga mendukung ucapan masyarakat agar KPK segera memeriksa Bupati Sumenep walaupun menurut Sekda Kabupaten Sumenep dengan lantang bahwa kasus tersebut sudah basi , tetapi menurut Bambang S,SH tidak ada kasus yang basi ungkap nya.( Bams)
Sumber:skpknews.co
