Pertarungan Pemilukada di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) Sulawesi Utara sudah di depan mata. Akhir tahun 2014 ini tahapan untuk Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Selatan 2015 sudah mulai disiapkan oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Minahasa Selatan.
Seiring dengan persiapan untuk merebut orang nomor satu di Minsel, Bupati Minahasa Selatan Cristiany Eugenia Paruntu (CEP) yang akrab di sapa Tetty Paruntu adalah calon incumbent yang akan di usung oleh Partai Golkar Minahasa Selatan.
Dan merupakan salah satu kader TERBAIK dan yang menyelamatkan nama baik Partai Golkar di seluruh Pilkada yang berlangsung di Sulawesi Utara.
Dimana hampir semua Pertarungan Pemilukada waktu lalu baik Bupati dan Walikota di Sulut Kader Golkar Kalah, hanya Minahasa Selatan (Tetty Paruntu) dan Kota Tomohon (Jeferson Rumayar dan Jimmy Eman) yang menyelamatkan muka GOLKAR di tanahnya sendiri Sulut.
Karena Sejarah menorehkan bahwa sejak dahulu Sulawesi Utara adalah basis GOLKAR, tapi pada kenyataanya hampir semua Kader Golkar kalah menyedihkan pada pertarungan lima tahunan itu, menyedihkan karena kader-kader Golkar tersebut adalah Incumbent Bupati dan Walikota.
Untuk itu banyak warga Sulut dan Minahasa Selatan mengingatkan kepada Bupati Tetty Paruntu agar supaya jangan Lengah dan jangan terlalu percaya diri. Karena pengalaman yang ada Calon-calon Incumbent dari Partai GOLKAR Kalah pada pertarungan sesungguhnya. Ini tanda awas bagi ibu Tetty, apalagi pada Pilpres waktu lalu Minahasa Selatan di menangkan oleh PDI-P yang mengusung Jokowi-Kalla. Padahal Bupati Tetty Paruntu berjuang All Out untuk memenangkan pasangan Prabowo-Hatta. Terbukti dengan kedatangan Hasjim Djoyohadikusumo adik kandung Prabowo Subianto ke Amurang Minsel waktu lalu.
Memang untuk saat ini Bupati Tetty Paruntu mempunyai elektabilitas yang sangat tinggi dan belum ada yang bisa menyaingi tingkat elektabilitas dari CEP nama populer lain dari Bupati Tercantik Indonesia ini. Untuk itu beberapa pengamat Politik serta tokoh-tokoh Sulut mengharapkan agar CEP tidak terlena dan Jangan terlalu percaya diri.
INGAT kejadian Pemilukada di Kabupaten Minahasa Tenggara (Minahasa Tenggara) yang baru lewat??. Kurang apa si Telly Tjanggulung (T2) Incumbent Bupati Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) waktu itu???…
NYATANYA Incumbent Bupati Telly Tjanggulung (T2) yang di dukung oleh Partai GOLKAR pemenang Pemilu di MITRA tahun 2009-2014 dan sebagian besar PNS serta Aparat Desa dan Perangkat Desa, Lansia dan hampir seluruh Ormas di Mitra akhirnya KEOK dan KALAH oleh pendatang baru pasangan James Sumendap dan Ronal Kandoli.. Kata pengamat Politik Taufik,Yance, Jhon dan Raymond di salah satu Rumah Kopi ternama di Kota Manado pada suatu diskusi.
Mereka mengingatkan kepada Tetty Paruntu agar mempertahankan elekatbilitas yang sudah ada sekarang, dengan tingkat kesukaan masyarakat yang sangat tinggi.
Sebenarnya Incumbent itu punya PELUANG yang sangat besar untuk menang pada setiap Pemilukada, apalagi kalau PERPU Presiden RI di jalankan yakni pemilihan Langsung dengan 10 syarat. Hanya saja terkadang Incumbent terlalu percaya diri dengan pujian dan sanjungan orang sehingga Takabur dan akhirnya KALAH.
Ini yang sebenarnya terjadi di setiap Pemilukada. Ditambahkan pula sebagai Incumbent masa Pencitraan sudah lewat, karena selama menjadi penguasa pencitraan terus menyertai kepemimpinan seorang Incumbent.
Sebenarnya Incumbent sudah melangka jauh meninggalkan kandidat lain dari segi pencitraan dan elektabilitas. Jadi sebagai Incumbent harus jeli dan cermat mengatur formulasi strategi agar supaya tepat sasaran demi kemenangan dengan kata lain Incumbent sudah pada tahap finishing kata mereka menutup pembicaraan.
(Septy Saroinsong/IndonesiaExpose )