Sampang (MaduraExpose.com)- Sebuah toko peracangan milik Siti Mahmudah (55) di Jalan Teuku Umar, depan terminal Sampang, Madura di satroni maling pada Selasa (23/9) malam.
Hasil konfirmasi MaduraExpose.com kepada pihak korban, wanita yang akrab di panggil Bu Harjo ini menceritakan kronologis terjadinya aksi pencurian di tokonya.
Semalam pihaknya hendak mematikan mesin penyedot air yang ditaruh di pekarangan rumah bagian belakang. Tiba-tiba Bu Harjo kepergok degan seorang laki-laki sedang mengendap-ngendap dan langsung menutup wajahnya dengan tangan.
“Begitu melihat saya, pelaku langsung lari ke lantai dua. Dia menggunakan baju kotak-kotak. Saya sempat tertegun dan mulut terasa terkunci.
Baru beberapa menit kemudian pikiran saya sadar dan langsung teriak maling”, ucap Siti Mahmudah sambil menunjuk tempat maling bersembunyi dipekaragan tokonya, Rabu (24/9/2014).
Karena merasa jeritannya tak terdengar tetangga, korban langsung keluar rumah dan sekali lagi berteriak maling.
“Maklum disebelah saya ada yang jualan kaset sambil muter lagu keras-keras. Jadi teriakan saya didalam tak terdengar. Baru setelah keluar saya teriak lagi dan langsung banyak orang disini Mas”, terangnya lagi.
Sayangnya warga gagal menangkap maling yang berusaha melancarkan aksinya karena pelaku keburu kabur meninggalkan toko peracangan milik Bu Harjo. Korban menceritakan kalau tokonya sudah dua kali di satroni maling.
“Dua kali uang saya dicuri didalam toko dan baru malam ini malingnya kepergok. Sayangnya keburu kabur sebelum ditangkap massa”, timpalnya kepada MaduraExpose.com. (SM/fer)