Surabaya, MaduraExpose.com- Catatan terbaru Kantor Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan (Disnakertransduk) Pemerintah Provinsi Jatim menyebutkan adanya tenaga kerja Indonesia (TKI) paling banyak bermasalah di dominasi pekerja Madiun, Ponorogo dan Madura yakni Pamekasan, Bangkalan dan Pamekasan.Selebihnya berasal dari kabupaten Jember dengan jumlah keseluruhan mencapai 3000 TKI.
“Dari data tahun 2014 lalu, TKI ielgal asal Sampang saja jumlahnya mencapai 1.561 orang, Pamekasan 1.129, Sumenep 829 orang dan Jember 683 TKI”, ujar Edy Purwinarato Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan (Disnakertransduk) Pemerintah Provinsi Jawa Timur kepada awak media, baru-baru ini.
Menurut Edy, sumber masalah karena para TKI tersebut menggunakan jalur tidak resmi atau ilegal. Pihaknya berencana melakukan pemulangan terhadap para TKI ilegal di negara tujuan. Namun karena jumlahnya sangat banyak, proses pemulangan akan dilakukan secara bertahap.
(c86/fer)