Maduraexpose.com – Dalam upaya percepatan masa tanam padi, Koptu Kanto ikut turun ke sawah untuk membantu petani menanam padi milik bapak Abdus salam dengan luas 0,5 Ha di Desa Campor Barat, Kecamatan Ambunten Kabupaten Sumenep, Jum’at (15/03/2024).
Babinsa Koramil 10/Ambunten ini mengatakan, dengan turun langsung ke sawah dapat membantu dan memotivasi petani agar lebih bersemangat dalam mengolah lahan pertaniannya. “Tentunya juga diharapkan, mampu meningkatkan ketahanan pangan, khususnya di wilayah binaan ini,” kata Kanto.
Menurutnya, dengan turunnya Babinsa membantu para petani yang diharapkan dapat meningkatkan motivasi petani dalam mengolah lahan pertaniannya untuk mewujudkan swasembada pangan yang telah dicanangkan pemerintah saat ini.
Para Babinsa membantu para petani dengan memberikan contoh dan cara penerapan sistem tanam yang benar dan baik melalui pengaturan jarak tanam yang dikenal dengan sistem Tanam Jajar Legowo. Karena dalam hal sistem tanam masih banyak petani yang bertanam tanpa jarak tanam yang beraturan.
“Padahal dengan pengaturan jarak tanam yang tepat dan teknik yang benar dalam hal ini adalah sistem Tanam Jajar Legowo maka akan diperoleh efisiensi dan efektifitas pertanaman serta memudahkan tindakan kelanjutannya,” ujarnya.
Ditambahkannya para Babinsa harus mempunyai jiwa besar dan tidak ragu-ragu membantu petani dalam menanam padi bersama-sama masuk ke sawah. Babinsa harus turun langsung dan membaur bersama petani mulai tahap pembajakan sawah, penanaman padi dan mengontrol tahap pertumbuhan padi sampai tahap panen.
“Selain menanam padi, Babinsa juga membantu dalam menyiapkan dan pengolahan lahan, dengan harapan dapat meningkatkan motivasi dan harapan petani dalam bercocok tanam,” lanjutnya.
Dijelaskannya tanam padi dengan menggunakan sistem Jajar Legowo memang sudah dikenal sejak lama dalam dunia pertanian. Serta diketahui sangat mudah dalam pengolahan dan perawatan, maupun dalam pencapaian hasil panennya. (yud/Ima,)