Maduraexpose.com– Mengejar cakupan vaksinasi yang masih rendah, Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro akan mendorong gerakan vaksinasi melalui kelembagaan Koperasi.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sumenep, Drs. H. Sustono, MM, M.Si saat meninjau pelaksanaan vaksinasi, di Aula Koperasi Wanita (Kopwan) Potre Koneng, Senin (04/10/2021).
“Dinas Koperasi dan Usaha Mikro bersyukur bahwa Kopwan Potre Koneng berinisiasi membantu program pemerintah untuk vaksinasi, sehingga Koperasi yang ada di wilayah Kabupaten Sumenep meniru langkah Kopwan Potre Koneng, Pusat Koperasi Pegawai Republik Indonesia (PKPRI), Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI), Koperasi Karyawan, Koperasi Konsumen, Koperasi Pemasaran, semuanya harus bisa membuat gerakan yang sama untuk memfasilitasi anggotanya melakukan vaksinasi COVID-19,” urainya.
Pihaknya juga mengapresiasi bahwa kegiatan vaksinasi yang digagas oleh Kopwan Potre Koneng ternyata sudah berjalan selama 5 kali setiap hari Senin dengan cakupan vaksinasi 30 orang di setiap pelaksanaannya.
“Ini kebetulan sudah digelar 5 kali, alhamdulillah meski target setiap hari Senin adalah 30 orang, namun sudah luar biasa, niatan dan iktikad baik itu yang diapresiasi,” ungkapnya.
Hadir dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep, Dr. R. Abd. Rahman, SE, MM selaku pelaksana harian Satgas COVID-19 mengharapkan masyarakat saling bersinergi untuk bisa meningkatkan capaian vaksinasi yang masih rendah agar agenda pemerintahan dan kemasyarakatan bisa berjalan normal kembali melalui pembentukan herd immunity.
“Capaian vaksinasi kita masih di bawah 30%, target kita paling tidak 50%, karena banyak agenda kegiatan yang harus kita lakukan, ada agenda Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dan lain sebagainya, semuanya itu bisa dilaksanakan apabila herd immunity (kekebalan kelompok) kita sudah kuat,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Kopwan Potre Koneng, Sri Yuliani mengatakan bahwa setiap hari Senin koperasinya melakukan layanan vaksinasi COVID-19 untuk 1.200 anggota Koperasi beserta keluarganya dengan harapan bisa membentuk herd immunity untuk anggotanya.
“Kami berharap, mudah-mudahan dengan vaksinasi ini bisa membentuk herd immunity khususnya anggota kami, sehingga kegiatan-kegiatan perkoperasian bisa berjalan seperti sedia kala,” pungkasnya. (*)