MADURAEXPOSE.COM, SUMENEP–Momentum Pilkada Sumenep yang dijadwalkan KPU 9 Desember 2020 benar-benar menjadi tonggak lahirnya sejarah baru.
Menariknya, dua partai besar yang selama ini bersatu membangun koalisi permanen ,yakni yakni PKB dan PDI Perjuangan tetiba saja pecah haluan menentukan jalan mereka sendiri.PKB memilih mengusung calon Bupati sendiri yakni Fattah Jasin mantan Kepala Dishub Jawa Timur dan Ali Fikri . Keduanya diketahui bukan kader partai besutan KH.Abudrrahman Wahid atau Gusdur tersebut.
Sementara PDI Perjuangan yang didukung oleh Partai Prabowo Subianto, yakni Gerindra, PAN, PKS dan PBB yang merupakan partai besutan advokat senior Yusril Ihza Mahendra memutuskan untuk mengusung Wakil Bupati Sumenep Achmad Fauzi dan Ketua Muslimat NU Sumenep Nyai Dewi Khalifah atau biasa disapa Nyai Eva menjadi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati pada 9 Desember 2020.
Sosok Achmad Fauzi dan Nyai Dewi Khalifah ini dikenal punya kepedulian yang luar biasa dalam memajukan pesantren dan syiar Islam di bumi Sumekar ini. Hingga banyak pembangunan masjid dan organisasi umat Islam lainnya yang kerap mendapat bantuan langsung dari tokoh ini.
Tak heran kalau banyak Ulama dan Kiai yang dengan terang-terangan memberikan dukungan penuh dan siap memenangkan paslon Achmad Fauzi-Dewi Khalifah ini seperti tokoh ulama kharismatik KH.Taufiqurrahman,FM Pengasuh Pondok Pesantren terbesar di kawasan Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Bahkan beberapa waktu lalu, sejumlah tokoh pemuda yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Kepulauan (APK) mendeklarasikan dukungannya terhadap pasangan Achmad Fauzi-Dewi Khalifah karena dianggap sangat peduli dengan urusan umat.
Sebelumnya,para elit Asosiasi Kepala Desa (AKD) telah menyatakan siap mendukung pasangan ini dengan sepenuh hati.
Terbaru, komunitas istri shalehah yang menamakan diri “Srikandi For Achmad Fauzi –Nyai Dewi Khalifah” dengan penuh gegap gempita mengibarkan salam perjuangan untuk bergabung dengan seluruh tim pemenangan maupun relawan yang saat ini makin masif dibawah komando ulama dan para kiai.
“Fauzi-Nyai Eva paket lengkap, mewakili kaum bapak dan ibu. Selain itu, Pak Fauzi sosok pemuda yang supel, merakyat, dekat dengan kiai dan ulama,” demikian Ning Rosaline Rachmadillah mengungkapkan hasil pertemuan dengan para perwakilan perempuan yang terdiri dari ibu nyai, ning dan dan tokoh se Kecamatan Ganding, Sumenep, Madura, Jawa Timur, Selasa 18 Agustus 2020.
‘Srikandi for Fauzi-Eva’ menggelar pertemuan untuk menyamakan persepsi. Hasilnya, emakemak sepakat mengantarkan Fauzi-Nyai Eva menuju kursi Bupati dan Wakil Bupati melalui Pilkada 9 Desember 2020.
Ning melanjutkan, sosok Nyai Eva yang saat ini masih menjabat sebagi Ketua Ketua PC Muslimat NU, selain cucu ulama kharismatik Sumenep dikenal juga sebagai sosok pemimpin yang santu namun kaya ide yang selalu mengispirasi bagi kaum perempuan mileneal hingga kaum emak-emak.
“Pasangan Achmad Fauzi-Nyai Eva sudah sangat pas dan merekalah sosok pemimpin yang diharapkan masyarakat Sumenep,” pungkasnya.
Editor: Ferry Arbania Alkarawi