MADURAEXPOSE.COM–Sejak beberapa pekan terakhir ini masyarakat netizen terutama di grup Whatsapp kerap mempertanyakan kapasitas politisi senior PAN asal Sumenep Malik Effendi yang belakangan kerap bersama Fattah Jasin, salah satu bakal calon bupati (bacabup) yang nota bene direkom oleh Dewan Pengurus partai kebangkitan bangsa (DPP-PKB).
Sementara DPD PAN Sumenep sendiri secara terbuka sudah mengumumkan dukungannya terhadap PDI Perjuangan yang mengusung pasangan calon Achmad Fauzi-Dewi Khalifah.
Terkait kapasitas Malik Effendi yang sering bersama dengan Fattah Jasin, hingga saat ini belum terkonfirmasi secara resmi kepada pihak yang bersangkutan.
Sekretaris DPD PAN Sumenep Khusaini Adhim mengklaim, dukungan tersebut sudah final melalui SK yang ditanda tangani oleh Ketua DPP PAN, Zulkifli Hasan.
“Dukungan PAN di Pilkada Sumenep ini sudah final untuk mendukung pasangan Fauzi-Eva,” kata Sekretaris DPD PAN Sumenep, Husaini Adhim, saat dihubungi mediamadura.com melalui sambungan telepon selulernya pada Minggu (07/06/2020) lalu.
Politisi asal Desa Bragung,Kecamatan Guluk-Guluk, Sumenep inipun memastikan dukungan terhadap paslon PDI Perjuangan sudah mutlak.
“DPP itu meminta seluruh kader PAN mulai dari berbagai tingkatan, untuk secara lahir batin memenangkan pasangan Fauzi-Eva,” jelas Khusaini Adhim.
Malah untuk meyakinkan semua pihak, mantan anggota DPRD Sumenep ini memastikan dukungan terhadap Achmad Fauzi-Dewi Khalifah bukan sebatas pendukung melainkan pengusung paslon.
Bahkan, calon lain yang berupaya mendekati PAN, saat ini sudah kehilangan kesempatan. Seperti halnya Fattah Jasin, yang diketahui beberapa waktu lalu sempat mendatangi Kantor DPD PAN Sumenep.
“Ini sudah keputusan DPP PAN. Jadi PAN itu sudah positif ke Fauzi-Eva. Tidak ke yang lain,” imbuhnya kepada media yang sama.
Seperti diberitakan media sebelumnya, Fattah Jasin sempat mendatangi Kantor DPD PAN Sumenep, yang saat itu tengah mengagendakan rapat pleno antara DPC dan DPD PAN serta sejumlah organisasi otonomo seperti BM-PAN. Tepatnya pada Senin 17 Maret 2020.
Saat itu Fattah Jasin mengaku belum ada kepastian apakah dirinya bisa memperoleh rekom dari partai berlambang matahari terbit tersebut.
Dari berbagai sumber
Editor: Ferry Arbania
