Scroll untuk baca artikel
Radar PemkabSUMENEP EXPOSE

Udin Tuntut Kabag dan Bendahara Humas Pemkab Dicopot

Avatar photo
41
×

Udin Tuntut Kabag dan Bendahara Humas Pemkab Dicopot

Sebarkan artikel ini
Samaudin, Wartawan korban pemecatan gara-gara Humas Pemkab Sumenep tak bayar iklan tepat waktu/Istimewa

MADURA EXPOSE–Sehari setelah diberitakan empat media online (MaduraExpose.com, PortalMadura.com, KoranMadura.com dan NewsMadura.com) uang iklan pelantikan Bupati Sumenep yang diterbitkan di media tempat Samaudin alias Udin bekera langsung dibayar. Padahal sebelumnya, selama tiga bulan, setiap kali dirinya melakukan penagihan selalu diremehkan dengan alasan yang terkesan dibuat-buat oleh bagian Humas Pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur.

“Karena tidak adanya iktikad baik dari bagian Humas Pemkab Sumenep, uang iklan selama tiga bulan tidak dibayar. Imbasnya, saya yang jadi korban karena disangkanya uang diambil saya. Saya dipecat gara-gara Humasnya tidak beres dalam mengurus keuangan. Aneh, setelah tiga bulan tak kejelasan, terpaksa saya ngomong di media online. Eh, besoknya kok langsung dibayar sama humas pemkab,” ujar Udin, salah satu wartawan yang menjadi korban pemecatan salah satu perusahaan media terbesar di Surabaya.

Merasa sakit hati menjadi korban Kabag Humas Pemkab Sumenep, dirinya berencana melakukan aksi bersama sejumlah wartawan yang tergabung dalam Kaukus Labang Mesem (KLM) guna menyampaikan sejumlah tuntutan yang akan disampaikan langsung kepada Bupati dan Wakil Bupati Sumenep.

“Salah satu poin tuntutan kami adalah, meminta Bupati dan Wabup supaya mencopot Dihya Suyuti sebagai Kabag Humas Pemkab dan Bu Rifah Bendahara Humas Pemkab Sumenep dari posisi mereka. Kalau perlu seluruh orang-orang Humas diganti semuanya agar tidak menimbulkan masalah lagi dikemudian hari,” imbuhnya.

------------------------